Peringati Harlah, IPNU-IPPNU Talango Gelar Diskusi Bareng

SUMENEP – Peringati Harlah IPNU-IPPNU, Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Talango, Sumenep, di Pendopo Kecamatan Talango, Selasa, 10 Maret 2020.

Diskusi diawali dengan pembacaan shalawat mengawali langkah perjuangan kader NU.

Bacaan Lainnya

Hadir Ketua PC IPNU Sumenep Zaynollah, dan Ketua PC IPPNU Syarifatun Jamilah, serta pelajar NU di kecamatan Talango. Hadir sebagai narasumeber Abu Zairi dari PP IPNU.

Zaynollah mengatakan, peringatan Harlah ini harus menjadi momentum kebangkitan pelajar.

“Saatnya kader IPNU-IPPNU jangan jadi pengekor tapi harus jadi pelaku,” kata Zaynollah saat memberikan sambutan.

Abu Zairi menyebutkan setidaknya ada tiga tantangan IPNU-IPPNU di usianya yang sudah tidak lagi muda. Pertama, soal bonus demografi.

“Kalau kalian tidak bisa menghimpun para pelajar (usia produktif) maka akan terjadi dekandensi,” kata Abu seraya menegaskan bahwa pada 2026 Nahdlatul Ulama akan memasuki satu abad.

Tantangan kedua, soal intoleransi. Menurut Abu Zairi intoleransi lebih bahaya dari pada gerakan radikalisme. “Soal intoleransi menjadi persoalan yang serius dan IPNU-IPPNU harus hadir,” tegasnya.

Tantangan ketiga, soal peredaran narkoba yang peredarannya tidak hanya di kota melainkan sudah mulai menyasar pelajar di pelosok-pelosok desa.

“Jadi langkah yang harus dilakukan adalah perbaiki lembaga kelembagaan dan Perbaiki menejemen organisasi,” tegasnya. (rus)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.