Bank Sampah Roma Sangkol Sinergikan Program dengan DLH Sumenep

Pengurus Roma Sangkol Poto Bersam dengan Pegawai DLH Sumenep (Santrinews.com/istimewa)

SUMENEP – Para pegiat Bank Sampah Roma Sangkol mengunjungi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Selasa 17 Desember 2019. Mereka diterima Sekretaris DLH Ernawan Utomo dan Direktur Bank Sampah Sumekar Sumenep Andritiyas Nurikayanti.

“Kita apresiasi upaya teman-teman Roma Sangkol. Kita akan dorong mereka untuk terus mengelola bank sampah dengan baik dalam memilah sampah,” kata Ernawan Utomo.

Bacaan Lainnya

Menurut Iwan –panggilan akrab Ernawan Utomo– upaya penanggulangan dari masyarakat akan sangat membantu pihaknya dalam menangani sampah. Ke depan, tambah Iwan, pihaknya akan menjalin kerja sama dengan para pegiat lingkungan dan sampah.

“Sekali lagi saya mengapresiasi pada upaya teman-teman Roma Sangkol. Kita akan terus dorong dan support mereka,” jelas Iwan.

Baca Juga: Bersih Masjid Cara TNI Pamekasan Pupuk Jiwa Gotong Royong

Pembina Bank Sampah Roma Sangkol, Set Wahedi, mengatakan, kunjungannya untuk mensinergikan semangat anak-anak muda dengan dinas terkait dalam mengelola sampah.

“Kedatangan kami untuk berdiskusi guna menemukan pola pengelolaan sampah berkelanjutan,” kata Set Wahedi.

Ia menjelaskan, sampah menjadi bahaya laten. Tiap hari masyarakat tidak pernah berhenti memproduksi sampah.

“Saya kira, teman-teman Roma Sangkol tidak bisa berdiri sendiri mengelola sampah,” tegas alumni pascasarjana UGM ini.

Menurut dia, persoalan sampah tidak hanya berkaitan dengan pengumpulan dan penjualan. Tetapi, jelas Set Wahedi, mengubah cara berpikir masyarakat terhadap sampah.

Baca Juga: Bahtsul Masail/9647/ Hukum Buka Bazar untuk Natalan di Gereja

“Kita ini berhadapan dengan masyarakat yang puluhan tahun, hanya tahu sampah dibuang pada tempatnya. Tanpa tahu di mana tempatnya,” ujarnya.

“Dengan teman-teman Roma Sangkol, saya berharap masyarakat bisa berubah cara pandangnya. Sampah itu masalah tak berkesudahan. Sampah itu tanggung jawab kita bersama. Sampah itu bisa bernilai ekonomi kalau dimanfaatkan, tapi juga bisa jadi masalah lingkungan yang akut kalau dibuang sembarangan,” lanjutnya.

Set Wahedi berharap, ke depan DLH bisa bekerjasama dengan Bank Sampah Roma Sangkol pada pemberdayaan masyarakat dalam mengolah sampah.

“Dengan bekerjasama dengan DLH ini, kita bisa melakukan berbagai kreasi untuk mengajak dan mendorong peran aktif masyarakat dalam mengolah sampah. Kalau selama ini kita yang jemput sampah, semoga tahun depan masyarakat yang mengantarkan sampahnya ke bank,” tandas pria yang juga direktur Pusat Studi Bung Karno Sumenep ini. (ari)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.